Kamis, 28 Oktober 2010

UPACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA


Kedungmutih, Kamis, 28 Oktober 2010
Hari ini kamis tanggal 28 Oktober 2010 keluarga besar OSIS MA Ribhul Ulum dan MTs Ribhul Ulum, mengadakan upacara peringatan hari Sumpah Pemuda, yang merupakan peringatan pernyataan sikap pemuda Indonesia 82 tahun silam dalam mempersatukan cita-cita bangsa dalam mengusir penjajah.
pada tanggal 28 Oktober 1928 pemuda dari berbagi perkumpulan kedaeraan, golongan bertekad menyatakan Tiga pernyataan sikap pada konggres pemuda kedua yaitu:
Bertanah air satu tanah air Indonesia
Berbangsa satu bangsa Indonesia
Berbahasa satu bahasa Indonesia

Bapak Suhari, S.Pd.I (Kepala MTs Ribhul Ulum), selaku inpektur upacara dalam amanatnya menyampaikan, siswa-siswi MA dan MTs Ribhul Ulum harus bisa membuat tekad untuk dirinya sendiri dan tekad bersama dalam kelangsungan belajarnya, sebagaimana pemuda saat itu yang di pelopori oleh Dr. Soetomo. Inpektur Upacara juga mempertegas amanatnya, “ Siswa adalah Murid , secara bahasa مرد (Murid) diambil dari bahasa Arab adalah masdar dari lafad ارد (Arada) yang berarti Keinginan. Siswa itu harus punya keinginan, cita-cita , harapan masa depannya. Siswa dalam bahasa arab adalah طلب (tholibun) yang bearti mencari seorang siswa harus memiliki rasa ingin tahu, haus akan ilmu, haus akan pengetahuan baru, sehingga ia selalu dan terus mencari ilmu “.
Inspektur Upacara yang sekalugus Ketua Badan Permusyawaratan Desa Kedungmutih Wedung Demak, di akhir amanatnya menyampaikan. Jika seorang murid sukses harus tawadu’ pada guru, sekalipun dia hanya mengajarkan satu huruf sebagaimana ucapan Sayyidina Ali bin Abi tholib r.a (red). Jika seorang murid tidak memiliki rasa tawadu’, mempermudah atau mengabaikan perintah dan anjuran guru maka dalam hidupnya dia akan mengalami tiga hal, pertama Sulit mengingat, mudah lupa, Kedua suka berbicara bohong, ketiga Hidupnya akan fekir miskin. Jika kita tarik benang merah dengan sabda Nabi Muhammad, SAW yang artinya kurang lebih “ Bodoh itu dekat dengan kemiskinan, kemiskinan dekat dengan kekufuran “ jelaslah bahwa mengabaikan anjuran, ajaran dan tuntunan guru ia akan bodoh karena sulit mengingat pelajaran



Aji Saka

Kamis, 14 Oktober 2010

English Club MA Ribhul Ulum

Kedungmutih, 15 Oktober 2010
Dalam rangka meningkatkan kemampuan anak dalam berkomunikasi dengan bahasa inggris, sekelompok siswa-siswi MA " Ribhul Ulum " Kedungmutih Wedung Demak membentuk kelompok belajar Bahasa inggris. Kelompok study ini lebih mefokuskan pada pembelajaran bahasa inggris yang lebih aplikatif, sesuai dengan tuntutan zaman.
kelompok study ini tidak mengfokuskan diri pada belajar di ruangan saja melainkan juga di lapangan bagai mana menyampaikan berita yang bisa dipahami oleh dua pihak komunikat. kata Ibu lailatul Murtasida nahkoda kapal ini.
Yang paling menarik dari kelompok study ini adalah kelompok yang tumbuh dari kesadaran diri anak ujar bapak Masluri Wali kelas X.
Di harapkan dengan adanya kelompok study seperti, kedepannya Alumni dari MA Ribhul Ulum mampu bersaing dengan Alumni sekolah lain di perguruan tinggi negeri. mengingat tahun 2010 ini ada tiga Alumninya yang masuk di perguruan tinggi negeri, 2 di Unnes Semarang, masing-masing dijurusan Pendidikan Geografi( Zaimatul Millah ) dan Ekonomi akuntansi ( Muhimmatun Ni'mah ), sedang yang satunya lagi di terima di UNY Yogjakarta Pendidikan Sosiologi ( Rohmatul Ulya )


Ali Kafid

Selasa, 12 Oktober 2010

Eschool Pramuka



Ektra kulikuler pramuka sebagai wahana pembinaan nilai-nilai kebangsaan, cinta tanah air, sangat perlu bagi generasi muda disela-sela zaman seperti ini dimana rasa cinta tanah air dan rasa patriotisme untuk generasi muda.
Ektra pramuka yang di nahkodai oleh Kak Shinwanun,S.Ag dan Kak Ali Kafid sering disebut mas Joko lulusan KML 2006 ini sering disebut Mr Cayber, karena suka membuat yang hayal-hayal menjadi realistis.
selain kegiatan rutin berupa pelantikan penegak bantara yang diadakan setiap tahun sekali, diawal liburan semester gasal. Beberapa kegitan yang pernah di ikuti oleh pandu Indonesia ambalan Permata Biru dan Kristal Putih gugus depan Demak 13.129/130 antara lain :
1. Raimuna dan peran saka 2005
2. raimuna cabang 2009
3. Kemah Kebangsaan dan outboun bela negara 2010 di rembang
4. Kemah Kebangsaan dan bela negara kodam IV/ Diponegoro di Meteseh
majulah terus pramuka MA Ribhul Ulum

Satu Karya Anak Bangsa


Siswa MTs MA Ribhul Ulum Kedungmutih Demak Peduli Yatama

DESCRIPTION
Siswa MTs MA Ribhul Ulum Kedungmutih Demak Peduli Yatama
Dalam rangka mensukseskan gerakan santunan Yatama yang diadakan oleh pengurus Masjid Jami’ Baitul Makmur desa Kedungmutih kecamatan Wedung kabupaten Demak beberapa siswa MTs dan MA Ribhul Ulum ikut dalam penggalangan dana peduli Yatama pada bulan Ramadhan ini. Pada hari Selasa (24/8) mereka terbagi 10 kelompok bergerak dari pintu ke pintu memohon sumbangan pada warga masyarakat dengan 3-5 orang setiap kelompoknya. Sebelumnya mereka menerima pembekalan dari bapak Muchsin perangkat desa Kedungmutih yang ikut aktif dalam gerakan santunan Yatama dan juga pembangunan Masjid Jami’ yang saat ini masih dalam tahap penyelesaian. Selain siswa putra penggalangan dana Yatamadari pintu ke pintu ini juga dibantu oleh siswa putri yang tidak kalah semangatnya dengan siswa putra, sehingga dalam setiap kelompoknya terbagi atas siswa putra dan putri.



“ Selain permintaan panitia kami mencoba untuk mengaktifkan mereka dalam kegiatan masyarakat, hal ini melatih para siswa agar peduli pada lingkungannya . Dengan cara ini mereka akan terlatih keberaniannya untuk berinteraksi masyarakat sehingga nantinya kelak mereka tidak akan canggung lagi jika mendapat tugas semacam ini “ Ujar Musa Abdillah, SHi guru sekaligus pembina kegiatan siswa di Mts dan MA Ribhul Ulum.

Menurut Musa Abdillah SHi fihak sekolah menanggapi secara positif kegiatan yang diadakan masyarakat desa utamanya yang bersifat umum atau social , sehingga apabila kegiatan itu tidak mengganggu jam sekolah maka apapun kegiatan tersebut kami ikuti. Sebagai contoh sekolah mengadakan kegiatan rutin bakti masyarakat berupa bersih-bersih musholla dan mesjid menjelang bulan suci Ramadhan , pesantren kilat dan juga pengumpulan Zakat fitrah menjelang hari raya iedul Fitri. Selain itu pula juga memeriahkan event-event desa seperti pengajian umum, sedekah bumi dan juga karnaval 17 Agustus. Itu semua dilakukan sebagai wujud kepedulian fihak sekolah dengan masyarakat sekitarnya . Harapan pembina dari berbagai kegiatan yang diadakan tersebut siswa dapat mengambil contoh yang positif dan juga praktek secara langsung agar nanti tidak canggung dalam bermasyarakat di manapun mereka berada.



Sementara itu Fatk. Muin sekretaris Santunan Yatama Masjid Jami’ Baitul Makmur menyampaikan rasa terima kasih pada seluruh siswa yang terlibat dalam gerakan spontan peduli Yatama yang diadakan pada bulan Ramadhan ini. Diakui santunan Yatama yang rutin dilaksanakan adalah pada bulan Asyuro namun demikian agar Yatama dapat merasakan kegembiraan di Hari Raya Iedul Fitri maka panitia menambah satu event kegiatan lagi yaitu santunanYatama Ramadhan. Meski hasilnya tidak sebanyak yang diperoleh seperti di bulan Asyuro , namun hal ini merupakan langkah awal yang akan terus dilaksanakan pada waktu yang akan datang.

“ Saya ucapkan terima kasih pada seluruh siswa MTS dan MA yang ikut dalam kegiatan peduli Yatama pada hari ini , mudah-mudahan kerjasama yang baik ini akan terus terjalin pada waktu yang akan datang. Kami yakin apa yang kita lakukan ini cukup berarti bagi para Yatama dalam memeriahkan Hari raya pada tahun ini. “, ujar Fatkh. Muin di sela-sela acara pengumpulan santuan Yatama.

Kepedulian siswa Mts dan MA Ribhul pada kegiatan masyarakat ini juga akan dilanjutkan dengan mensukseskan Khotmil Qur’an dan pengajian umum dalam rangka peringatan Nuzulul Qu’ran yang digelar di serambi Masjid jami’ Baitul Makmur yang dihadiri seluruh warga desa Kedungmutih. Pada pengajian umum itulah nantinya santunan Yatama akan diberikan pada yang berhak . (FM)

Fatkhul Muin